Router
adalah
perangkat yang digunakan sebagai penghubung antar dua atau lebih jaringan (
network) untuk meneruskan
paket data dari satu jaringan ke jaringan lainnya. Sedangkan
PC
Router merupakan Router yang di buat dari
sebuah PC yang dijadikan sebagai Fungsi Router yang dijanlakan dengan
sistem operasi dan kebanyakan sistem operasi yang digunakan adalah berbasis
OS (
Operation System) Linux
sehingga biasa di sebut
Linux Based Router.
Nah..., pada artikel kali ini kita akan
membahas bagaimana cara membuat sebuah PC Router menggunakan Linux Debian
seperti gambar topology di bawah ini.
Tahap pertama buka terminal linux
Debian anda. Kemudian masuk sebagai root dengan cara mengetikkan perintah
su
Edit konfigurasi file network
interface linux Debian anda, dengan cara mengetikkan perintah
nano /etc/network/interface
Aturlah konfigurasi IP Address
network interface sesuai kebutuhan anda, pada pembahasan kali ini kita
mengggunakaan 3 buah network interface yaitu eth0, eth1, dan eth2.
Maka untuk memberikan IP Address pada ketiga network interface tersebut secara
static dengan cara mengisikan konfigurasi seperti berikut :
#eth0
auto eth0
iface eth0 inet static
address 192.168.10.1
netmask 255.255.255.0
network 192.168.10.0
broadcast 192.168.10.255
Untuk mengaktifkan service ip
forwarding yang telah di setting tadi maka ketikkan perintah
sysctl -p
#eth1
iface eth1 inet static
address 192.168.50.1
netmask 255.255.255.0
network 192.168.50.0
broadcast 192.168.50.255
#eth2
auto eth2
iafce eth2 inet static
address 192.168.80.1
netmask 255.255.255.0
network 192.168.80.0
broadcast 192.168.80.255
Setelah itu save konfigurasi
file interface tersebut dengan menekan tombol ctrl + x dengan
nama yang sama,
Untuk mengaktifkan konfigurasi IP Address pada masing network interface yang telah kita atur tadi. Maka restart terlbih dahulu service networking dengan cara mengetikkan perintah
/etc/init.d/networking restart
Ceklah konfigurasi ke tiga interface yang telah anda setting tadi dengan cara mengetikkan perintah
ifconfig eth0 && ifconfig eth1 && ifconfig
eth1
Lihat konfigurasi routing table yang telah diterapkan dengan mengetikkan perintah
router -n
Untuk melewatkan paket IP
Address yang berbeda network pada setiap interface jaringan dari satu
port ke port lain. Maka service ip forwading perlu di atur. File
konfigurasinya terletak pada directory /proc/sys/net/ipv4 dengan
mengetikkan perintah
nano /proc/sys/net/ipv4/ip_forward
Isikan nilai "1" ,
kemudian save konfigurasinya seperti gambar di bawah ini.
Untuk mencek nilai konfigurasi file ip_forward
yang telah di setting tadi maka ketikkan perintah
cat /proc/sys/net/ipv4/ip_forward
pada terminal linux Debian anda
seperti gambar di bawah ini.
Untuk mengaktifkan service ip
forwarding yang telah di setting tadi maka ketikkan perintah
sysctl –p
Konfigurasi IP Address pada network interface
client 1 Linux Ubuntu adalah :
#interface eth0
auto eth0
iface eth0 inet static
address 192.168.10.2
netmask 255.255.255.0
network 192.168.10.0
broadcast 192.168.10.255
gateway 192.168.10.1
Konfigurasi IP Address pada network
interface client 2 yaitu windows XP
Berikut settingan IP address untuk
network interface client 3 yaitu Linux CentOS.
Melakukan pengujian koneksi dari
Linux Debian PC Router kepada ketiga client dengan cara melakukan "ping"
terhadap masing-masing IP Address client seperti gambar di bawah ini.
Pengujian koneksi dari client 1
(linux Ubuntu) ke client 2 (windows XP), kemudian ke client 3 (Linux CentOS)
yang mempunyai network yang berbeda dengan cara "ping"
terhadap IP Address nya masing-masing
Melakukan pengujian koneksi jaringan
dengan cara "ping" dari client 2 (Windows XP) ke client
1 (Linux Ubuntu), selanjutnya ke client 3 (linux CentOS)
Kemudian melakukan pengujian koneksi jaringan dengan cara "ping" dari client 3 (linux CentOS) ke client 1 (Linux Ubuntu), selanjutnya ke client 2 (Windows XP)
Keren.. happy blogging :)
BalasHapus:p
BalasHapus